Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Blogger Template From:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Rabu, 28 September 2011

Guardiola Sambut Rekor Baru Messi

MINSK - Lionel Messi baru saja mencatatkan sejarah baru dalam kariernya bersama Barcelona. Megabintang asal Argentina ini baru saja mencatatkan namanya sebagai salah satu pemain tersubur dalam sejarah El Barca.

Dua gol yang dilesakkan Messi saat membantu Barca menggilas BATE Borisov 5-0 di Liga Champions, dini hari tadi, mengantar Messi menempati peringkat dua daftar pemain tersubur Barcelona. Dengan raihan total 194 gol, Messi menyamai rekor gol pemain legendaris Barca, Laszlo Kubala. Messi kini hanya terpaut 41 gol dari pemain tersubur sepanjang sejarah Barca yakni Cesar Rodriguez yang menorehkan 235 gol sepanjang kariernya di Azulgrana.

Menyikapi hal ini, pelatih El Barca Josep ‘Pep’ Guardiola mengaku yakin Messi bakal mampu melampaui rekor Rodriguez jika mampu mempertahankan performa apiknya. Hal ini semakin diperkuat dengan fakta bahwa karier Messi masih terbentang, karena dia baru berusia 24 tahun.

Guardiola menilai, satu-satunya hal yang membuat pemain ajaib ini gagal melewati rekor Rodriguez adalah dengan memutuskan meninggalkan Barcelona.

“(Messi) telah menyamai rekor gol seorang pemain legendaris Barcelona, dan dia mampu melakukannya saat usianya baru 24 tahun. Saya tidak bisa berkata apa-apa, selain memberikan selamat untuknya,” tutur Guardiola seperti dikutip Yahoosports, Kamis (29/9/2011).

Messi berpeluang besar melewati rekor gol Kubala saat Barcelona berhadapan dengan Sporting Gijon pada lanjutan La Liga, Senin (3/10/2011) dini hari mendatang. Sepanjang musim ini, Messi diketahui telah melesakkan 14 gol hanya dalam 10 laga yang dimainkannya di semua ajang.

Stoner Bicara Tentang Motegi

MOTEGI - Sempat menolak untuk hadir dan membalap di Motegi karena takut akan radiasi, kini Casey Stoner malah dipastikan akan hadir. Menatap MotoGP di akhir pekan, Stoner menilai sirkuit Motegi menarik dan menyenangkan untuk balapan.

Dulu alasan keamanan dan istri yang sedang hamil membuat Stoner enggan hadir di Motegi yang berada dekat reaktor nuklir yang bocor. Kini dirinya siap dan antusias untuk hadir di sana karena sirkuit tersebut dinilainya punya keunikan tersendiri. Terlebih, Stoner sukses meraih kemenangan di sirkuit ini pada musim lalu.

“Motegi adalah sirkuit yang cukup berbeda, treknya mirip dengan Le Mans dan hampir menyerupai lintasan Go Kart, tetapi secara umum itu menarik dan lebih menyenangkan dibanding sirkuit lainnya yang kami kunjungi,” ujar Stoner seperti dilansir Crash, Kamis (29/9/2011).

Keunikan yang membedana Motegi dari sirkuit lainnya memaksa Stoner mencari jalan untuk menaklukan lintasan disana. Stoner pun nampaknya sudah memiliki rencana tersendiri untuk menaklukan Motegi dan membawa pulang gelar juara MotoGP untuk yang pertama kalinya bagi Honda sejak tahun 2006.

“Itu akan banyak pengereman keras, akan ada banyak akselerasi, itu cukup sulit karena menuntut kondisi fisik tubuh. Bila anda melewati poin pengereman maka akan sangat mudah untuk motor melaju dengan melebar jadi sangat penting mendapatkan settingan yang tepat untuk motor,” tutupnya.

Pembalap asal Australia tersebut kini menduduki peringkat pertama klasemen pembalap MotoGP sementara musim 2011/2012 dengan 259 poin. Sejauh ini dirinya telah meraih delapan kali kemenagan dan 13 kali naik podium dari 14 seri MotoGP yang sudah digelar.

Barcelona Bukan Lawan BATE

MINSK - Barcelona nampaknya terlalu superior untuk BATE Borisov. Menjamu raksasa Catalan di kandang sendiri dalam matchday kedua Liga Champions Kamis (29/9/2011), BATE harus menerima pil pahit dibantai 5-0 lewat gol bunuh diri Aliaksandr Volodko, sontekan Pedro, dua gol Lionel Messi, serta sepakan David Villa.

Seperti biasa, Barcelona bermain dengan penuh kolektivitas dan menguasai penguasaan bola. untuk bisa mengimbangi agresivitas para pemain Barcelona, para punggawa BATE Borisov meladeninya dengan bermain bertahan dan mendalkan serangan balik untuk mengancam Barca.

Menit ke 12 Barcelona mendapat peluang dari tendangan bebas, karena pelanggaran terhadap Lionel Messi. Sayangnya, bola hasil eksekusi Dani Alves masih melebar ke sisi kiri gawang BATE yang dikawal Aleksandr Gutor.

Para pendukung BATE terhenyak di menit ke 18. Umpan Dani Alves kepada Lionel Messi malah membentur bek dari Bate, yakni Volodko. Bola liar hasil benturan tersebut malah melaju ke gawang sendiri tanpa bisa dihalau kiper dan membuat Barca unggul 1-0.

Gol tersebut seakan meruntuhkan mental tim asuhan Viktor Goncharenko tersebut. Pertahanan BATE yang sempat solid di awal laga seakan menjadi bulan-bulanan Los Azulgrana.

Tiga menit berselang serangan El Barca membuahkan hasil. Umpan lambung David Villa berhasil dikonversi menjadi sebuah gol lewat sundulan kepala oleh Pedro. Alhasil keunggulan Blaugrana bertambah menjadi 2-0.

Mimpi buruk BATE seakan tidak berhenti. Pada menit ke 37, bola yang sudah berada dalam genggaman kiper Gutor terlepas. Hal itu dimanfaatkan dengan baik oleh Messi yang berdiri bebas dan menyundul bola masuk ke dalam gawang. Barca pun unggul 3-0 dan skor ini bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, BATE bermain lebih disiplin dengan sesekali menekan pertahanan tim yang diasuh oleh Pep Guardiola. Sementara itu sang raksasa Catalan tidak mengubah gaya permainan, dan tetap memainkan tiki-taka dan menguasai pertandingan.

Upaya BATE meredam serangan kolektiv Blaugrana gagal di menit ke 55. Messi yang berada di dalam kotak penalti berhasil memanfaatkan umpan Alves menjadi gol keempat untuk Barcelona, melalui tendangan keras walau sedang dalam posisi dijaga beberapa pemain bertahan BATE.

Tim tuan rumah bukan tanpa perlawanan. Sesekali tim asal Belarusia ini melancarkan serangan. Peluang terbuka didapat Skavysh di menit 66 namun dirinya gagal memanfaatkan umpan manis Aleksiyan menjadi sebuah gol karena tidak bisa menjangkau bola di depan gawang Barcelona.

Menjelang menit akhir, tepatnya di menit 90 Barcelona kembali menambah gol. Kali ini David Villa melengkapi penampilan superior timnya dengan sebuah gol memanfaatkan umpan Maxwell. Hasil 5-0 pun bertahan hingga laga usai dan Barcelona pulang ke Spanyol dengan membawa tiga poin penuh.

Kemenangan ini mengantar Barca memimpin klasemen sementara Grup H dengan raihan empat angka. Barca unggul selisih gol dari AC Milan yang pada saat bersamaan menang 2-0 atas Viktoria Plzen.

Susunan Pemain:

BATE Borisov:- A. Gutor, E. Filipenko, M. Bordachev, M. Simic, D. Baga, Renan (Kurlovich/82'), A. Volodko, F. Rudik (F. Aleksiyan/60'), E. Olekhnovich, M. Ke?man (M. Skavysh/56'), A. Kontsevoy.

Barcelona
:- Valdés, Puyol, E. Abidal (Adriano/61'), Dani Alves, J. Mascherano, Xavi (Fabregas/59), S. Keita, Thiago Alcântara, L. Messi, Villa, Pedro (Maxwell/69').

Selasa, 27 September 2011

Rossi Coba Realitistis

MOTEGI – Mengenyampingkan rekor empat kali menang Ducati di Sirkuit Motegi, Valentino Rossi masih dihadapkan pada persoalan performa GP11.1 yang belum juga optimal. Pembalap berusia 32 tahun tersebut masih belum bisa menemukan settingan yang pas untuk mesin motornya.

“Ducati menang di sini tahun lalu dan juga meraih hasil yang bagus di masa lalu. Jadi kita akan lihat apakah kami bisa berbuat lebih baik dibanding balapan-balapan sebelumnya,” ujar Rossi seperti dikutip dari Autosports, Rabu (28/9/11).

Rossi mempunyai rekor delapan kali naik podium di Motegi. Dua kali diantaranya meraih juara. “Saya berlomba dengan bagus di Motegi tahun lalu, sekalipun mengalami cedera bahu. Saya juga pernah bertarung ketat dengan Lorenzo tahun lalu untuk meraih podium,” lanjut Rossi.

Juara dunia sembilan kali tersebut memang masih kesulitan dengan komponen alumunium barunya di mesin GP11.1. Ini membuat Rossi mencatat hasil terburuknya pada tahun ini.

Bahkan, saat diuji coba di Aragon lalu, Rossi hanya finis di urutan ke-10. “Memang benar kami bekerja sangat keras, tetapi kami selalu berlomba di setiap balapan MotoGP dengan tujuan meraih hasil yang lebih baik,” sambung The Doctor.

Rossi yang baru mengonfirmasi akan tampil di Motegi di Aragon dua pekan lalu, harus dihadapkan pada dilema antara meraih peningkatan sesegera mungkin atau target jangka panjang.

“Kami akan berusaha semampu yang kami bisa Minggu ini, berlomba dengan kondisi seperti ini dan di saat bersamaan berkonsentrasi untuk masa depan,” tandas pembalap asal Italia itu.

Kemenangan Perdana 'Serigala Ibukota'

PARMA - AS Roma akhirnya sukses memetik kemenangan perdananya di pentas Serie A musim 2011/2012. Tim ‘Serigala Ibukota’ harus berterima kasih kepada bomber Pablo Osvaldo yang mencetak gol semata wayang kemenangan 1-0 Il Lupi atas FC Parma.

Bertandang ke markas Parma di Ennio Tardini pada giornata kelima, Senin (26/9/2011) dini hari WIB, Roma bermain penuh percaya diri, menyusul rekor apik belum pernah kalah di Tardini sejak 2005. Laga baru menginjak dua menit, Roma langsung mengancam melalui sepakan keras Jose Angel yang sayangnya masih melambung di atas mistar.

Parma tampil dengan dukungan penuh suporternya, balik mengancam sepuluh menit kemudian. Umpan silang Sebastian Giovinco disambut tandukan Alessandro Lucarelli. Sayang, sundulan bek veteran Italia ini masih tipis di atas mistar Bogdan Lobont yang diplot mengisi tempat Maarten Stekelenburg.

Memasuki pertengahan babak pertama, jalannya pertandingan sedikit monoton dan tidak banyak peluang diciptakan kedua belah tim. Roma yang dimotori Il Capitano, Francesco Totti baru kembali aktif melancarkan tekanan di menit 39.

Memanfaatkan hadiah tendangan bebas, Totti melepaskan tembakan yang masih mampu digagalkan Antonio Mirante meski bola juga menerpa mistar gawang dan memantul ke arah Osvaldo. Sialnya, striker yang diboyong dari Espanyol ini gagal mengkonversi peluang tersebut menjadi gol. Skor 0-0 menjadi penutup paruh pertama.

Di babak kedua, Osvaldo membayar tuntas kegagalannya dengan mencetak gol saat laga baru berlangsung lima menit. Berawal dari umpan silang terukur yang dilepaskan Aleandro Rossi, Osvaldo menyambutnya dengan tandukan yang tak mampu dibendung Mirante. Skor 1-0 untuk Roma.

Unggul satu gol membuat para pemain Roma kian percaya diri. Sepuluh menit berselang, Osvaldo mendapatkan peluang mencetak gol keduanya di pertandingan ini. Sayang, tendangan yang dilepaskannya dari jarak dekat hanya menyamping di sisi gawang.

Parma juga bukan tanpa peluang. Di menit ke-73 misalnya, Jonathan Biabiany memiliki peluang emas menjadi kreator terciptanya gol penyeimbang. Sayang, striker muda yang direkrut dari Inter Milan ini terlalu egois dan memaksakan tembakan, meski posisinya tidak menguntungkan. Alhasil, tembakannya pun penyamping. Padahal jika dia memberikan umpan ke Giovinco yang tak terkawal di depan gawang, Parma bisa menyamakan kedudukan. Alhasil, hingga laga usai kedudukan 1-0 untuk Roma tak berubah.

Kemenangan ini praktis membuat posisi Luis Enrique sedikit tenang, setelah terus digoyang karena belum mampu memberikan kemenangan di empat laga awal. Tak hanya itu, tambahan tiga angka juga membawa Roma keluar dari zona merah. Kini, dengan raihan lima angka, posisi Roma meroket ke peringkat sebelas, unggul satu tingkat dari AC Milan (5) yang kalah dalam selisih gol.

Susunan Pemain:
Parma:
Mirante; Zaccardo, Paletta, Lucarelli, Gobbi; Biabiany, Morrone, Galloppa/Jadid (61’), Modesto; Giovinco, Floccari/Crespo(65’)/Ze Eduardo (82’).

Roma: Lobont; Rosi, Kjaer/Burdisso (45’), Heinze, Jose Angel; Pjanic/Simplicio (79’), De Rossi, Perrotta; Borini/Bojan (69’), Totti, Osvaldo

Kamu mengaku saja

Seorang guru Sejarah memberikan pertanyaan kepada murid-muridnya,
“Anak-anak, siapa yang menulis Pancasila dan UUD 1945?”
Murid-murid semua diam seribu bahasa. Karena hingga menjelang usai jam pelajaran belum satu murid pun menjawab, sang guru marah dan akhirnya menghukum seluruh muridnya berjemur di lapangan upacara hingga sore hari. Salah seorang murid tersebut, sebut saja Anto, tiba di rumah dengan menangis tersedu-sedu. Ayahnya yang keheranan bertanya,
“To, kenapa kamu? Berkelahi?”
Anto menjawab, “Bukan Pak, tapi kami dihukum jemur oleh pak Guru.” Ayahnya bertanya lagi, “Kenapa sampai dihukum?”
Anto menjawab, “Kami tidak menjawab siapa yang menulis Pancasila dan UUD 1945, pak” Tiba-tiba muka sang Ayah merah padam dan menampar anaknya itu sembari menghardik,
“Kenapa tidak mengaku saja kamu yang menulisnya!!!”
 
 
Designed By Blogs Gone Wild!